Selasa, 04 Maret 2014
Jejak Nostalgia Di Museum Kota Surabaya
Kota Surabaya ternyata tak hanya dikenal dengan wisata berupa Kebun Binatang saja. Di Kota Pahlawan ini juga terdapat destinasi wisata lainnya yang cukup menarik untuk dikunjungi. Apalagi lokasinya yang cukup berdekatan dan mudah dijangkau.
Alternatif wisata itu adalah wisata Museum Monumen Tugu Pahlawan, Museum Kesehatan, House Of Sampoerna dan Museum Bank Escompto ( Bank Mandiri ).
1. Museum Monumen Tugu Pahlawan.
Sesuai dengan namanya, museum ini berada di dalam kawasan Monumen Tugu Pahlawan. Bentuk bangunannya seperti piramida yang berada di bawah permukaan tanah. Lokasinya sekitar beberapa puluh meter di belakang Monumen Tugu Pahlawan.
Untuk masuk ke museum ini tiket masuknya Rp 5.000 per orang. Bangunan museum terdiri dari dua lantai.
Di ruangan-ruangannya menampilkan benda-benda koleksi yang berkaitan dengan sejarah perjuangan bangsa yang terjadi di Surabaya dalam bentuk diorama, replika, foto-foto lama , persenjataan dan sebagainya.
Diantara foto-foto itu terdapat foto-foto tentang pertempuran yang heroik antara pejuang dan Arek-arek Suroboyo melawan tentara sekutu.
Museum ini selain memiliki koleksi yang diletakkan di luar museum yaitu di antara taman-taman yang ada di kawasan halaman Monumen Tugu Pahlawan. Benda-benda itu berupa meriam, panser dan mobil Opel kuno milik Pahlawan Nasional Bung Tomo.
2. Museum Kesehatan Dr. Adhyatma, MPH.
Sekitar 1 km ke arah barat dari Monumen Tugu Pahlawan ada museum lainnya yaitu Museum Kesehatan Dr. Adhyatma, MPH. Museum ini berlokasi di Jalan Indrapura dan berada dalam kawasan kantor intansi pemerintah dalam bidang kesehatan.
Sesuai dengan namanya, museum ini menyimpan benda-benda yang berkaitan dengan dunia kesehatan dan sejarah instansi kesehatan. Berbagai peralatan kesehatan yang kuno yang merupakan sumbangan dari beberapa rumah sakit bisa dijumpai di museum ini.
Museum Kesehatan juga dikenal dengan nama Museum Santet. hal ini karena di dalam museum juga menyimpan benda-benda yang berkaitan dengan dunia teluh atau santet.
Ada juga koleksi yang unik lainnya berupa celana anti perkosaan, boneka Nini Towok, Jailangkung , peti mati dan sebagainya.
Ada juga koleksi yang unik lainnya berupa celana anti perkosaan, boneka Nini Towok, Jailangkung , peti mati dan sebagainya.
Suasana yang horor dan cukup menyeramkan sangat terasa di museum ini. Apalagi disana juga terdapat Ruangan Dunia Lain yang konon merupakan markas para hantu yang pada saat-saat tertentu sering menampakkan wujudnya.Tiket masuk museum ini cukup murah yaitu Rp 1.500 per orang
=======================================================================
Baca juga artikel-artikel menarik lainnya di Blog ini dengan Langsung KLIK Link di bawah ini atau kata-kata berwarna Biru lainnya :
Menambang Uang Melalui Facebook dan Blog
OLeh-oleh Khas Tuban
Budaya Minum Tuak Di Bumi Ronggolawe
Merajut Kenangan Indah Di Malioboro Yogyakarta
Busana Kerancang Betawi Yang Indah Dan Menawan
Eksotisme Wisata Air Terjun Sri Gethuk
Swastika Ala Nazi Di Kelenteng Kwan Sing Bio
Nuansa Seram Dalam Ritual Sumpah Pocong
Mengenang Gus Dur Di Kelenteng Boen Bio
Menikmati Surabaya Dengan Surabaya Heritage Track
Legenda Kwan Kong Di Kelenteng Kwan Sing Bio
Suharto, Hercules Bergigi Baja Dari Tuban
Masjid Aschabul Kahfie Di Dalam Gua Yang Unik
Nostalgia Masa Kecil Di Museum Anak Kolong Tangga
Ovi, Gadis Hulk Yang Perkasa Dari Tuban
Menguji Nyali Di Tebing Watu Ondo
Mengenang Fenomena Aneh Gadis Kristal Di Tuban
Camilan Ampo Yang Terbuat Dari Tanah
Ongkek Yang Langka Di Museum Kambang Putih Tuban
Dinding Jebol Jejak Pelarian Pangeran Diponegoro
Foto Rongten Korban Santet Di Surabaya
Mobil Rolls Royce Kuno Milik Dinasti Sampoerna
Break Session :
Menambang Uang Melalui Facebook dan Blog
Cara Mudah Membuat Toko Online
Tips Jitu Untuk Meningkatkan Traffic Situs atau Blog Patung Gajah Mungkur Yang Unik Di Gresik
Pelabuhan Kuno Yang Legendaris Di Tuban
Merenda Kenangan Di Pantai Pasir Putih SitubondoBudaya Minum Tuak Di Bumi Ronggolawe
Merajut Kenangan Indah Di Malioboro Yogyakarta
Busana Kerancang Betawi Yang Indah Dan Menawan
Eksotisme Wisata Air Terjun Sri Gethuk
Uniknya Memancing Di Ranu Grati Pasuruan
Sejuta Kisah Menarik Di Kelenteng Kwan Sing Bio
Jejak Perjuangan Bangsa Di Museum Benteng Vredeburg
Koleksi Wayang Kulit Di Museum Santet
Swastika Ala Nazi Di Kelenteng Kwan Sing Bio
Nuansa Seram Dalam Ritual Sumpah Pocong
Mengenang Gus Dur Di Kelenteng Boen Bio
Menikmati Surabaya Dengan Surabaya Heritage Track
Legenda Kwan Kong Di Kelenteng Kwan Sing Bio
Suharto, Hercules Bergigi Baja Dari Tuban
Masjid Aschabul Kahfie Di Dalam Gua Yang Unik
Eksotisme Tradisi dan Budaya Dalam Pengantin Betawi
Megahnya Istana Kaisar Di Kelenteng Kwan Sing BioNostalgia Masa Kecil Di Museum Anak Kolong Tangga
Ovi, Gadis Hulk Yang Perkasa Dari Tuban
Menguji Nyali Di Tebing Watu Ondo
Mengenang Fenomena Aneh Gadis Kristal Di Tuban
Camilan Ampo Yang Terbuat Dari Tanah
Ongkek Yang Langka Di Museum Kambang Putih Tuban
Dinding Jebol Jejak Pelarian Pangeran Diponegoro
Foto Rongten Korban Santet Di Surabaya
Mobil Rolls Royce Kuno Milik Dinasti Sampoerna
Koleksi Tengkorak Manusia Di Museum Santet
Sumur Gemuling Yang Keramat Di Makam Sunan Bejagung
Misteri Jutaan Ikan Keramat Di Gua Ngerong
Jejak Budaya Kerajaan Majapahit Di Candi Jabung
Aksi Premanisme Di Air Terjun Madakaripura
Ondel-ondel Betawi Yang Unik dan Artistik
Misteri Jutaan Ikan Keramat Di Gua Ngerong
Jejak Budaya Kerajaan Majapahit Di Candi Jabung
Aksi Premanisme Di Air Terjun Madakaripura
Ondel-ondel Betawi Yang Unik dan Artistik
Oleh-oleh Dendeng Tokek Dari Probolinggo
Ancaman Maut Di Anak Gunung Kelud
Jejak Vandalisme Makam Belanda Di Surabaya
Spa Alami Di Wisata Gunung Kelud
Penampakan Hantu Di Petilasan Gembul
Kelenteng Boo Hway Bio Yang Indah Di Mojoagung
Misteri Gedung Singa Di Kota Surabaya
Nuansa Menegangkan Di Terowongan Gunung Kelud
Tauwa, Kuliner Peranakan Tionghoa Di Nusantara
Sayembara Unik Mengangkat Mesin Ketik Kuno
Sejuta Kekaguman Di Wisata Gunung Kelud
Mobil Mercedes Benz Kuno Peninggalan Bung Karno
Relief yang Erotis Di Candi Penataran
Nostalgia Bung Karno Dengan Tokoh-tokoh Dunia
Gereja Batu Yang Unik Di Puhsarang Kediri
Patung Budha Sedang Tidur Di Mojokerto
Nostalgia Bung Karno dengan Tokoh Populer Dunia
Relief yang Erotis Di Candi Penataran
Kelenteng Hok Liong Kiong Yang Indah Di Jombang
Patung Makco Thian Shang Sen Mu Di Kediri
Masjid Cheng Ho Yang Indah Unik Di Surabaya
Jejak Bioskop Peninggalan Dinasti Sampoerna
Nuansa Misteri Di Mercusuar Sembilangan Madura
Patung Dewi Kwan Im Di Pantai Surabaya
Jejak Kerajaan Majapahit Di Candi Brahu
Jejak Makam Belanda Di Kota Surabaya
Sisi Lain Monumen Tugu Pahlawan Surabaya
Ragam Kapal dan Perahu Tradisional di Lamongan
Sosok Dokter Perintis Museum SANTET
Meriahnya Parade Senja Di Grahadi Surabaya
Pura Mandara Giri Semeru Yang Megah Di Lumajang
Kuda Unik Yang Bermahkota dan Bersayap
Jejak Sekolah Presiden Soekarno Di Surabaya
Monumen Tenggelamnya Kapal Van Der Wijk Di Lamongan
Kisah Ali Baba Di Istana Boneka
Lukisan Ala Komik Di Kelenteng Bojonegoro
Gadis di Tuban Penarik Truck Dengan Menggunakan Rambut dan Gigi
Kerangka Gajah Purba Di Lamongan
Wisata Religi Di Makam Sunan Giri
Nasi Krawu Yang Nikmat dan Khas Gresik
Kue Pudak yang Nikmat dan Khas Gresik
Gedung Setan Yang Terkenal Di Surabaya
Mengenang Marching Band Sampoerna Yang Fenomenal
Indahnya Panorama Senja Di Pantai Kartini
Pasar Tradisional Di Ranuyoso Yang Eksotis
Kelenteng Sumber Naga Di Kota Probolinggo
Nenek Penghuni Hutan Pinus Di Banyuwangi
Bunker Peninggalan Belanda Di Surabaya
Wisata Guci Alit Yang Indah Di Lumajang
Pura Luhur Poten Di Lautan Pasir Gunung Bromo
Gunung Bromo Yang Indah Dan Mengesankan
Lokomotif Kuno Di Museum Probolinggo
Legenda Tank Amfibi Peninggalan Belanda Di Ranu Grati
Indahnya Masjid Agung Tuban di Malam Hari
Kejurnas Off Road 4x4 Real Adventure di Tuban
Reog Malam Bulan Purnama Di Tuban
Kejurnas Off Road 4x4 Real Adventure di Tuban
Reog Malam Bulan Purnama Di Tuban
Indahnya Pantai Panyuran - Tuban
Pameran Foto Bol Brutu di House Of Sampoerna
Kelenteng Hong Tiek Hian - Surabaya
Kelenteng Hong Tiek Hian - Surabaya
Makam Siti Fatimah Binti Maimun Yang Unik
Harimau di kelenteng Kwan Sing Bio
Harimau di kelenteng Kwan Sing Bio
Wanita Mini 75 cm dari Tuban
Nuansa Nostalgia Di Pantai Tasikharjo Tuban
Tradisi Bubur Suruh Di Makam Sunan Bonang
Btah Kenitu Yang Nikmat Dan Segar
Kesenian Jaran Bodag Yang Eksotis dari Probolinggo
Bertemu Bajak Laut Di Lamongan
Indahnya Pasar Bunga Kayun Di Surabaya
Wisat` Laut Tuban Yang Mengecewakan
Makam Panjang 9 Meter di Gresik
Arca-arca Kuno Di Pemandian Banyu Biru
Relief Erotis Di Situs Gua Pasir
Nuansa Horor Di Museum Kesehatan
Sumber Air Tawar Di Pantai Boom Tuban
Ikon Ala Nazi di Kelenteng Kwan Sing Bio
Situs Bangunan Kuno Di Kayangan Api
Rumah Gajah Mungkur Yang Indah Dan Unik
Pondok Pesantren Dalam Gua Yang Fenomenal
Minuman Legen Yang Nikmat dan Segar
Jejak Majapahit di Candi Jabung
Uang Lama Dan Kuno Keluaran Probolinggo
Kesenian Singo Ulung Yang Eksotis Dari Bondowoso
Tips Mencari Dan Mendapatkan Pemasang Iklan Di Blog
Tips Mencari dan Mendapatkan Pemasang Iklan Di Blog #2
Tips Mencari dan Mendapatkan Pemasang Iklan Di Blog #3
Mengenal Karakter Pemasang Iklan Di Blog
================================================================
3. House Of Sampoerna
Museum yang ini terkesan ekslusif karena koleksinya hanya terdapat di Kota Surabaya dan tidak ada kembarannya di daerah lainnya. Museum ini bernama House Of Sampoerna yang berlokasi di Jalan Taman Sampoerna no 6.
Di museum ini menyimpan jejak sejarah industri rokok Sampoerna yang pada awalnya dirintis dan dijalankan oleh Liem Seeng Tee , imigran dari Tiongkok yang hijrah ke Indonesia.
Tentu banyak yang tidak tahu dan menyangka sebelumnya bahwa industri rokok Sampoerna dengan bisnisnya yang menggurita itu pada awalnya dilakukan dengan asongan tembakau di kereta api olerh Liem Seeng Tee.
Di museum inulah kita bisa menjumpai jejak-jejak sejarah indsutri rokok Sampoerna.Di dalam ruangan-ruangannya terdapat pajangan foto-foto lama Liem Seeng Tee dengan istri dan anak-anaknya, foto-foto direksi perusahaan, peralatan percetakan, kemasan rokok produksi Sampoerna dari masa ke masa, memorabilia Marching Band Sampoerna yang unik dan fenomenal karena terdiri dari 234 personil yang merupakan karyawan bagian linting rokok perusahaan Sampoerna dan sebagainya.
Ada juga koleksi lainnya berupa benda-benda yang merupakan jejak bioskop milik Dinasti Sampoerna seperti iklan film bioskop, piringan hitam dan sebagainya.
Ternyata pada masa lampau Founder Sampoerna selain berbisnis rokok juga menggeluti usaha lainnya yaitu bioskop atau theatre.
Ternyata pada masa lampau Founder Sampoerna selain berbisnis rokok juga menggeluti usaha lainnya yaitu bioskop atau theatre.
Museum ini juga dilengkapi dengan galeri seni dan kafe. Selain itu juga ada Surabaya Heritage Track ( SHT ) yang bisa diikuti oleh pengunjung museum secara gratis dengan kontak dan mendaftar terlebih dahulu di kantor museum.
Surabaya Heritage Track akan mengajak pengunjung museum untuk berwisata kota dengan menggunakan bis yang berwarna merah dan mengunjungi tempat dan bangunan-bangunan cagar budaya dan bersejarah di Kota Surabaya.
Asyiknya, House Of Sampoerna ini tidak ada tiket masuk bagi pengunjungnya dan buka sampai malam hingga pukul 22.00.
4. Museum Bank Escompto ( Bank Mandiri )
Museum ini berlokasi sekitar 100 meter arah timur dari kawasan Jembatan Merah.
Sesuai dengan namanya, museum ini menyimpan benda-benda yang berkaitan dengan jejak sejarah Bank Mandiri yang pada masa lampau dikenal dengan nama Bank Escompto.Lokasinya berada di lantai bawah Kantor Bank Mandiri cabang Kembang Jepun.
Sesuai dengan namanya, museum ini menyimpan benda-benda yang berkaitan dengan jejak sejarah Bank Mandiri yang pada masa lampau dikenal dengan nama Bank Escompto.Lokasinya berada di lantai bawah Kantor Bank Mandiri cabang Kembang Jepun.
Diantara benda-benda koleksinya terdapat foto-foto lama Bank Escompto dan bangunan lainnya di Surabaya, berkas dan dokumen kuno yang diantaranya berbahasa Belanda, uang yen, brankas, peralatan mesin ketik dan penghitung kuno dan sebagainya.
Yang menarik, di museum ini juga terdapat sayembara yang unik dan berhadiah uang tunai Rp 1.000.000. Sayembara itu terbuka bagi perorangan yang bisa mengangkat dan memindahkan sebuah mesin kuno pada jarak hanya 1 meter saja dari tempatnya semula.
Walau terkesan cukup mudah, ternyata sampai sekarang masih belum ada yang sanggup dan mampu menaklukkan sayembara itu. Maklum, mesin ketik kuno itu bukan mesin ketik biasa. Karena selain ukurannya yang sangat besar, bobotnya juga sangat berat yang membutuhkan tenaga 4 pria dewasa untuk bisa mengangkat dan memindahkannya.
Museum ini buka setiap hari sesuai dengan jam dan hari kerja Bank pada umumnya dengan tidak mengenakan tiket masuk bagi pengunjungnya.
Museum-museum itu cukup meanrik untuk dikunjungi. Karena itu, bila Anda berknunjung ke Surabaya, usahakan untuk menyempatkan diri dan waktu Anda dengan berkunjung ke museum-museum itu dan nikmati pesona jejak-jejak nostalgianya.
Langganan:
Posting Komentar (Atom)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar